Youth Adagio by Alberta Natasia Adji

Sunday, December 8, 2013



ISBN 13 : 9786028388771
Publisher : Lingua Kata
Publish year : 2013
Edition : First Edition
Format : Paperback
Pages : 332
Personal rating : 9/10
Plot
Kana Hyuuga; seorang gadis SMU biasa, tengah berjuang dalam kompetisi musik yang diadakan oleh sekolahnya. Telah puluhan kali gagal dalam kompetisi manapun, kembali mengalami kegagalan saat saingan terberatnya di sekolah, seorang putri konglomerat bernama Hino Yamada, lagi-lagi berhasil mengalahkannya dengan telak. Tak hanya itu laki-laki yang dicintainya; Nagano, ternyata pernah menjalin hubungan dengannya, Kana merasa dipecundangi, kalah segala-galanya, namun ia bertekad lewat musik ia akan mengalahkan Hino, juga perasaannya kepada Nagano.

Kana menemukan Adagio, yang memberinya pelajaran, bahwa hidup layaknya sebuah sonata panjang yang tiap bagiannya memiliki variasi not dan tanda tempo yang berlainan. Tak perlu begitu tergesa untuk menuju klimaks, sebab, bagaimanapun kita akan menuju klimaks dengan kokoh. Dan Kana percaya, Adagio juga yang akan mempertemukan perasaannya kembali pada Nagano.
Sets in Japan, talk about music competition. I don’t think I could ask for more! I think this is one of the best Indonesian book I have ever read! And definitely recommended!


Ketika saya melihat buku ini tertata dengan rapi di toko buku, saya langsung tertarik. Saya membaca sinopsisnya dan saya berpikir, I think I’ll give it a shot. Pada awalnya, saya berpikir novel ini akan memiliki jalan cerita yang agak cheesy. But I was totally wrong! This book is fantastic. Plotnya cukup menarik dan pengunaan bahasanya ringan.

One of the best thing from this book is that I can actually feel the romances. Beberapa buku roman yang saya baca sering kali kurang menunjukkan bagaimana perasaan itu terbentuk. But not this one. Saya dapat merasakan perjalanan kisah cinta Kana dan Nagano. And the most important thing, Kana didn’t cry and beg to Nagano.

One thing that I remembered when I read the book, La Corda d’Oro Primo Passo. Mungkin beberapa dari kalian mengetahuinya. Yes, it is one of the first manga that I read and one of my favorites. Plotnya mungkin agak berbeda. Tapi saya merasa suasananya sedikit mirip.

For the characters, I think Kana isn’t the kind of charcters that I usually prefer. But somehow she just captive my heart .Kana bukan gadis kick-ass yang berusaha untuk menyelamatkan dunia. Tapi saya senang melihat perjuangannya. Saya suka melihatnya terus berdedikasi pada impiannya. Saya juga senang melihat kedewasaannya dalam menanggapi masalah.

For Nagano, I think he is one of my favorite type. Berkelas tapi tidak sombong. Agak usil tapi sanagt perhatian. Tegas tapi humoris di waktu yang sama. I love how he insisted to chase his dream and dare to cross the line his father had made for him.

Untuk karakter lainnya seperti Kimura dan Megumi. Saya senang keberadaan karakter mereka sebagai teman bagi kedua lead character. And again, their relationship kinda reminded me again with another manga, Ichigo Channel. Ever heard it? I don’t know why, I just thought about it when I read it. :D

Ada satu kekurangan dari karakter antagonis, Hino. Walaupun saya merasa tidak seberapa mempengaruhi kualitas buku ini, mengingat plot buku ini yang sangat runtun. Anyway, I think she didn’t have enough good reasons to hate Kana. And if she did, I don’t I think I see it.

Tapi selain itu, this book is just fantastic. And I could say that this book is one of the most flawless books. Simple but very interesting. I guess its true when they said less is more.
Thanks to the author, Alberta Natasi Adji, for writing such wonderful books. Dan juga selamat atas debutnya! I’m waiting for your next work!

0 comments:

Post a Comment

Please give me your thought about my posts. Include your blog links if you want me to comment back :)